Untuk informasi lebih lanjut silahkan Klik disini.
  • >>
  • CITRA BUANA INDONESIA (CBI) Merupakan Lembaga Pendidikan Komputer dan Perhotelan dan Pariwisata Tingkat Akademi (Diploma 3) di Sukabumi Jawa Barat.
  • >>
  • Tuesday, December 8, 2009

    Pengenalan Visual Basic


    Visual Basic adalah salah suatu development tools untuk  membangun aplikasi dalam lingkungan Windows. Visual Basic menggunakan pendekatan Visual untuk  merancang user interface dalam bentuk form, sedangkan untuk kodingnya menggunakan dialek bahasa Basic yang cenderung mudah dipelajari.
    Pada pemrograman Visual, pengembangan aplikasi dimulai dengan pembentukan user interface, kemudian mengatur properti dari objek-objek yang digunakan dalam user interface, dan baru dilakukan penulisan kode program untuk menangani kejadian-kejadian (event). Tahap pengembangan aplikasi demikian dikenal dengan istilah pengembangan aplikasi dengan pendekatan  Bottom Up.

    IDE Visual Basic

    Langkah awal dari belajar Visual Basic adalah mengenal IDE (Integrated Development Environment) Visual Basic yang merupakan Lingkungan Pengembangan Terpadu bagi programmer dalam mengembangkan aplikasinya. Dengan menggunakan IDE programmer dapat membuat user interface, melakukan koding, melakukan testing dan debuging serta menkompilasi program menjadi executable. Penguasaan yang baik akan IDE akan sangat membantu programmer dalam mengefektifkan tugas-tugasnya sehingga dapat bekerja dengan efisien.

    Menjalankan Visual Basic

    Cara untuk mengaktifkan Visual Basic adalah menjalankannya dari Menu Start, pilih Program, dan pilih Microsoft Visual Basic 6.0.

    Memilih jenis Project

    Sesaat anda aktif di Visual Basic, maka anda akan dihadapkan kepada suatu pilihan terhadap jenis Project yang ingin anda buat sebagaimana yang ditunjukan oleh Gambar 1-1
    Sebagai langkah awal dari proses belajar adalah memilih project Standard EXE.













    Gambar 1-1 Dialog box New Project ditampilkan sesaat anda menjalankan Visual Basic 6.

    Jendela IDE

    IDE Visual Basic 6 menggunakan model MDI (Multiple Document Interface). Berikut ini adalah gambar yang menunjukan bagian-bagian dan nama-nama jendela yang dapat tampil pada IDE Visual Basic. Mungkin pada IDE anda hanya ditampilkan sebagian jendela dibandingkan dengan Gambar 1-2anda tidak perlu terkejut, karena penampilan dari jendela-jendela tersebut dapat diatur dengan perintah pada menu View.
    Sebagai langkah awal dari proses belajar, tidak semua jendela akan kita gunakan, tetapi hanya beberapa yang penting, sedangkan yang lainnya bersifat khusus.














    Gambar 1-2 IDE Visual Basic dengan jendela-jendela yang terbuka.

    . Adapun jendela-jendela yang perlu anda perhatikan adalah sebagai berikut :
    • Menu Bar, digunakan untuk memilih tugas-tugas tertentu seperti menyimpan project, membuka project, dll
    • Main Toolbar, digunakan untuk melakukan tugas-tugas tertentu dengan cepat.
    • Jendela Project, jendela ini berisi gambaran dari semua modul yang terdapat dalam aplikasi anda. Anda dapat menggunakan icon Toggle Folders untuk menampilkan modul-modul dalam jendela tersebut secara di group atau berurut berdasarkan nama. Anda dapat menggunakan Ctrl+R untuk menampilkan jendela project, ataupun menggunakan icon Project Explorer.
    • Jendela Form Designer, jendela ini merupakan tempat anda untuk merancang user interface dari aplikasi anda. Jadi jendela ini menyerupai kanvas bagi seorang pelukis.
    • Jendela Toolbox, jendela ini berisi komponen-komponen yang dapat anda gunakan untuk mengembangkan user interface.
    • Jendela Code, merupakan tempat bagi anda untuk menulis koding. Anda dapat menampilkan jendela ini dengan menggunakan kombinasi Shift-F7.
    • Jendela Properties, merupakan daftar properti-properti object yang sedang terpilih. Sebagai contohnya anda dapat mengubah warna tulisan (foreground) dan warna latarbelakang (background). Anda dapat menggunakan F4 untuk menampilkan jendela properti.
    • Jendela Color Palette, adalah fasilitas cepat untuk mengubah warna suatu object.
    • Jendela Form Layout, akan menunjukan bagaimana form bersangkutan ditampilkan ketika runtime.
    Jika jendela-jendela tersebut tidak ada, anda dapat memunculkannya dengan Menu View dan pilih :
    ·          Project Explorer (Ctrl+R)
    ·          Properties Windows (F4)
    ·          Form Layout Windows
    ·          Property Pages (Shift+F4)
    ·          Toolbox
    ·          Color Pallete
    ·         Toolbars

    Toolbox

    Jendela Toolbox merupakan jendela yang sangat penting bagi anda. Dari jendela ini anda dapat mengambil komponen-komponen (object) yang akan ditanamkan pada form untuk membentuk user interface.


    Gambar 1-3. Toolbox Visual Basic 6 dengan semua kontrol intrinsic.
    Adapun secara garis besar fungsi dari masing-masing intrinsic kontrol tersebut adalah sebagai berikut :
    • Pointer bukan merupakan suatu kontrol; gunakan icon ini ketika anda ingin memilih kontrol yang sudah berada pada form.
    • PictureBox adalah kontrol yang digunakan untuk menampilkan image dengan format: BMP, DIB (bitmap), ICO (icon), CUR (cursor), WMF (metafile), EMF (enhanced metafile), GIF, dan JPEG.
    • Label adalah kontrol yang digunakan untuk menampilkan teks yang tidak dapat diperbaiki oleh pemakai.
    • TextBox adalah kontrol yang mengandung string yang dapat diperbaiki oleh pemakai, dapat berupa satu baris tunggal, atau banyak baris.
    • Frame adalah kontrol yang digunakan sebagai kontainer bagi kontrol lainnya.
    • CommandButton merupakan kontrol hampir ditemukan pada setiap form, dan digunakan untuk membangkitkan event proses tertentu ketika pemakai melakukan klik padanya.
    • CheckBox digunakan untuk pilihan yang isinya bernilai yes/no, true/false. 
    • OptionButton sering digunakan lebih dari satu sebagai pilihan terhadap beberapa option yang hanya dapat dipilih satu.
    • ListBox mengandung sejumlah item, dan user dapat memilih lebih dari satu (bergantung pada property MultiSelect).
    • ComboBox merupakan konbinasi dari TextBox dan suatu ListBox dimana pemasukkan data dapat dilakukan dengan pengetikkan maupun pemilihan.
    • HScrollBar dan VScrollBar digunakan untuk membentuk scrollbar berdiri sendiri.
    • Timer digunakan untuk proses background yang diaktifkan berdasarkan interval waktu tertentu. Merupakan kontrol non-visual.
    • DriveListBox, DirListBox, dan FileListBox sering digunakan untuk membentuk dialog box yang berkaitan dengan file.
    • Shape dan Line digunakan untuk menampilkan bentuk seperti garis, persegi, bulatan, oval.
    • Image berfungsi menyerupai image box, tetapi tidak dapat digunakan sebagai kontainer bagi kontrol lainnya. Sesuatu yang perlu diketahui bahwa kontrol image menggunakan resource yang lebih kecil dibandingkan dengan PictureBox
    • Data digunakan untuk  data binding
    • OLE dapat digunakan sebagai tempat bagi program eksternal seperti Microsoft Excel, Word, dll.

    Mengatur Lingkungan Kerja Visual Basic  

    Pengaturan IDE Visual Basic dapat dilakukan dengan menu Tools, Option, pengaturan dapat dilakukan sesuai dengan selera dan kebiasaan programmer sehingga dapat bekerja dengan baik dan efektif. Mulai Visual Basic 5.0, IDE Visual Basic memperkenalkan MDI Development Environment, dan beberapa hal dapat diatur dengan menggunakan menu Tools, Option adalah sebagai berikut :
    ·         Mengatur Editor

    ·         Mengatur Format Editor

    ·         Mengatur hal-hal yang General

    ·         Mengatur Docking Jendela

    ·         Mengatur Environment

    ·         Mengatur SDI Development Environment atau MDI

    Bahasa Visual Basic Aplication

    Dasar dari pemrograman pada Visual Basic adalah VBA yang menggunakan dialek Basic. Bagi anda yang pernah belajar bahasa Basic, tidak akan sulit untuk belajar VBA.

    Type Variabel

    Dibandingkan dengan type data yang terdapat pada bahasa basic, maka pada VBA, type data yang disediakan lebih banyak, seperti type Currency, Decimal, Object, dan Variant.. Variant merupakan type variabel yang istimewa, karena dapat berubah dari satu type ke type yang lain, sesuai dengan evaluasi ekspresi oleh Visual Basic.
    Ketepatan pemilihan type variabel akan sangat menentukan pemakaian resources oleh aplikasi yang dihasilkan, adalah tugas programmer untuk memilih type yang sesuai untuk menghasilkan program yang efisien dan berperfomance tinggi.

    Type Data 
    Ukuran Storage
    Jangkuan
    Byte
    1 byte
    0 s/d 255
    Boolean
    2 byte
    True atau False
    Integer
    2 byte
    -32,768 s/d 32767
    Long
    4 byte
    -2,147,483,648 s/d 2,147,483,647
    Single
    4 byte
    -3.402823E38 s/d -1.401298E-45 (-)
    1.401298E-45 s/d 3.402823E38 (+)

    Double
    8 byte
    -1.79769313486232E308 s/d -4.94065645841247E-324 (-)
    Currency
    8 byte
    -922,337,203,685,477.5808 s/d 922,337,203,685,477.5807
    Decimal
    14 byte
    +/-79,228,162,514,264,337,593,543,950,335
    Date
    8 byte
    1 Januari 100 s/d 31 Desember 9999
    Object
    4 byte
    Mengacu pada objek tertentu
    String (panjang variabel)
    10 byte + panjang string
    0 sampai lebih kurang 2 milyar
    String (panjang tetap)
    panjang dari string
    1 sampai lebih kurang 65,400
    Variant (dengan angka)
    16 byte
    Sembarang angka sampai jangkauan jenis Double
    Variant (dengan karakter)
    22 byte + panjang string
    Sama dengan jangkauan variabel String

    Tabel 1-1. Type variabel, pemakaian storage dan jangkauan masing-masing

    Operator Pada Visual Basic dan urutan operasinya

    Visual basic meyediakan operator aritmatika, komparasi dan logika, salah satu hal yang harus dipahami oleh programmer adalah tata urutan operasi dari masing-masing operator tersebut sehingga mampu membuat ekspresi yang akan menghasilkan nilai yang benar, Tabel 1-2, menunjukkan operator dan urutan operasinya dari atas kebawah.
    Contoh :
    A = 1 + 2 * 3                'Akan menghasilkan 7
    B = (1 + 2) * 3              'Akan menghasilkan 9

    Aritmatika
    Komparasi
    Logika
    Pangkat (^)
    Sama (=)
    Not
    Negatif (-)
    Tidak sama (<>)
    And
    Kali dan Bagi (*, /)
    Kurang dari (<)
    Or
    Pembagian bulat (\)
    Lebih dari (>)
    Xor
    Sisa Bagi (Mod)
    Kurang dari atau sama (<=)
    Eqv
    Tambah dan Kurang (+,-)
    Lebih dari atau sama (>=)
    Imp
    Pengabungan String (&)
    Like

    Tabel 1-2. Operator pada Visual Basic dan urutan operasi dari atas ke bawah

    Operator Like

    Salaj satu operator yang menarik untuk dibahas adalah operator like, Operator digunakan untuk operasi pencocokan pola pada string yang akan sangat membantu programmer.
    Syntax :
    result = string Like pattern
    Karakter dalam pola
    Penyamaan dalam string
    ?
    Sembarang karakter tunggal
    *
    Nol atau lebih karakter
    #
    Sembarang digit tunggal (0-9)
    [charlist]
    Sembarang karakter yang berada dalam charlist
    [!charlist]
    Sembarang karakter yang tidak berada dalam charlist
    Tabel 1-3. Character dalam pencocokan pola pada operator Like
    Contoh :
    ·         MyCheck = "aBBBa" Like "a*a"                             ‘Returns True.
    ·         MyCheck = "F" Like "[A-Z]"                                      ‘Returns True.
    ·         MyCheck = "F" Like "[!A-Z]"                                     ' Returns False.
    ·         MyCheck = "a2a" Like "a#a"                                  ' Returns True.
    ·         MyCheck = "aM5b" Like "a[L-P]#[!c-e]"                 ' Returns True.
    ·         MyCheck = "BAT123khg" Like "B?T*"                  ' Returns True.
    • MyCheck = "CAT123khg" Like "B?T*"

    Deklarasi Variabel

    Visual Basic memungkinkan kita untuk menggunakan variabel tanpa deklarasi. Tetapi hal ini adalah kurang baik untuk program yang terstruktur dan menghindari kesalahan pengolahan yang diakibatkan oleh kesalahan dalam pengetikkan nama variabel.
    Agar setiap variabel yang digunakan harus dideklarasikan, dapat digunakan perintah :
    Option Explicit
    Pada setiap awal module, atau pada menu Tools, pilih Option, pilih tab Editor, buat tanda check pada Require Variable Declaration.
    Deklarasi variabel pada Visual Basic dapat dilakukan dengan Keyword berikut :

    Keyword
    Digunakan pada
    Public
    Berlaku pada level modul
    Private
    Berlaku pada level modul
    Dim
    Berlaku pada level modul dan level procedure
    Static
    Berlaku pada level procedure
    Tabel 1-4. Keyword pada deklarasi variabel
     Syntax :
      NamaVariabel [As TypeVariabel]  

    No comments:

    Post a Comment

     

    Followers